Penulis Wawancara dengan GUNXROSE (Band Hardcore dari Jakarta)
UNDERGROUND TAUHID–Wawancara kali ini adalah dengan sebuah band Fastcore dari Jakarta. Mereka membawakan musik hardcore cepat ala Slight Slappers, dan Razor Edge. Musik yang mereka mainkan sangat rapi, powerful, dan sangat terasa semangatnya. Lebih dari itu, mereka membawakan lirik-lirik lagu yang bertemakan Islam! Ini bisa menjadi alternatif pengganti bagi kalian yang suka mendengarkan lagu-lagu dari band-band atheis yang menghujat Tuhan. Sudah bisa dipastikan GUNXROSE bisa bikin satanic terkencing-kencing mendengarnya! Simak obrolan kami dengan mereka:
Ghurabaa : Assalamualaikum..bagaimana kabar semua? siapa saja line-up GUNXROSE dan apa saja aktivitas kalian sekarang?
GxR: Wa’alaikumsalam wr wb
Alhamdulillah baik, pada line up terdiri dari Pongah vocal, Dhaus Lead guitar, Fuad rhythm guitar, Sinyo Bass, Epic Drum..aktivitas sekarang sedang prepare album perdana walau planning lama baru kesampean aja..
Ghurabaa : Bagaimana awal berdirinya band ini dan kenapa memilih konsep musik yang di mix dengan pesan-pesan ajaran islam?
GxR: hemat kami awalnya berdiri nya GUNXROSE sendiri dimulai iseng-iseng bikin band sewaktu sma yang gahar dan gak jelas, kebetulan semua personil memang satu SMA Sempet vakum juga buat nerusin band ini, hampir 3 tahun karena bingung apa yang mau di bawa dari sini..hehehe. Tapi alhamdulillah sejak Alloh memberi hidayah nya kepada kami, sebenernya kitanya aja yang baru sadar tentang Islam. Jadi mulai ada ide buat nge-mix lagu dengan pesan-pesan yang lebih baik sedikit membawa pesan Islam walaupun gak bisa dilabelin band Islam hehehehe..
Ghurabaa : apa saja influence kalian dan sejauh ini sudah pernah merilis rekaman apa saja?
GxR: Buat influence sich banyak banget yang kita dengerin…Sejauh ini yang kami ingat sich kompilasi aja dan split makanya baru mulai bikin album sendiri. Mohon doa dan supportnya.
Ghurabaa : Apakah selama ini pernah ada cemoohan dari teman-teman di scene punk/hatkor tentang misi dakwah yang ada dalam lagu-lagu anda? bisa ceritakan?
GxR: wajar pasti ada cemohan atau cacian dari pihak yang gak seneng..Mungkin terlalu berlebihan jika ada yang bilang kami band dakwah..karena bukan kapasitas kami..karena kapasitas kami hanya sebagai mengingatkan.. yah pengen aja kalo ada pesen-pesen agama walau kami sendiri gak pernah melabelkan band dakwah. Dari statement mereka “hc/punk religion not match”,bahkan sampe ada yang bilang “fuck religion!”. Kata-kata itu ditujukan kepada kami..dan akhirnya sempat ada sedikit perdebatan di facebook. Hatkor/punk ini bebas buat berteriak apa aja..gak ada aturan atau undang-undang.. Jadi, kalo yang lain bisa teriak apa yang mereka ingin teriakan, kenapa kami gak bisa teriak apa yang ingin kami teriakan?
Ghurabaa : Bagaimana sikap anda ketika menemui isu-isu feminisme? Kita Islam sering di sudutkan karena pemahaman orang salah tentang perempuan. Mereka kira Islam menomorduakan perempuan.
GxR: jelas menolak..salah besar itu yang berpendapat bahwa Islam menzhalimi kaum wanita apalagi menomor-duakan dengan tidak memberikan hak-hak mereka sebagaimana kaum pria. Kan adanya beberapa aturan-aturan Islam yang memperlakukan wanita sedikit berbeda dengan pria ya bukan lalu menjadi indikasi langsung atau tidak langsung akan ketidakadilan hukum Islam. Keadilan itu gak bersinonim dengan kesamarataan tapi keadilan yang sesungguhnya adalah memberikan hak-hak secara proporsional sesuai dengan kapasitasnya masing-masing. Makanya dengerin “pro wanita ninjalokal” (salah satu judul lagu GUNXROSE-red)..eh salah, ngaji..asal jangan ngaji sama Musdah Mulia..hehehehe..
Ghurabaa : Bagaimana pula pendapat kalian tentang terorisme yang sering dituduhkan oleh Barat kepada Islam? Saya sendiri sering tahu band2 punk/hc menyudutkan para mujahid karena dipikir mereka benar-benar orang yang suka membunuh layaknya teroris. What do you think about that?
GxR: Itu jelas-jelas konspirasi Yahudi untuk menghancurkan Islam. Teroris yang sebenarnya adalah Yahudi itu sendiri. Media-media saat ini yang dikuasai oleh mereka adalah terror yang sebenar-benarnya meneror umat Islam. Jadi wajar kalo masih ada yg menilai islam seperti itu dari kalangan manapun apalagi band hatkor/punk…jadi teringat jargon SA’I zine Mass Media Effect “they shut your mouth, they make you blind”. So whatever they say, Islam is Rahmatan lil alamin.
Ghurabaa : Saya pikir sangat banyak punk/hatkor kids yang ketika membaca materi-materi dari zine maupun literatur, mereka sering tidak memiliki ‘filter’ dalam dirinya. Mungkin berupa prinsip hidup, mereka gak punya. Akhirnya seringkali mereka menerima ide-ide liberal yang kadang relevansinya lemah atau bahkan kontradiktif dengan realitas. Bagaimana menurut kalian?
GxR: Ya sangat di sayangkan, tapi semoga aja itu bisa menjadi batu loncatan buat dapetin hidayah Alloh.
Ghurabaa : mungkin ini dulu sementara pertanyaannya. nanti dijawab dulu dan disambung dengan pertanyaan lagi. Wassalamualaikum wrwb
GxR: okeh terima kasih sebelumnya ustad. Alaikumsalam wr wb.